Parepare - Program Studi (Prodi) Jurnalistik Islam Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) IAIN Parepare menggelar In House Training di ...
Parepare - Program Studi (Prodi) Jurnalistik Islam Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) IAIN Parepare menggelar In House Training di Lantai 5 Perpustakaan, IAIN Parepare, Kamis - Jumat (22-23/6/2023).
Kegiatan yang mengusung tema, "Regenerasi Jurnalis Islami, Berkualitas dan Berbudaya," itu diikuti oleh 70 peserta dan mengundang 2 orang utusan kampus luar yakni IAIN Bone, IAIN Palopo dan STAIN Majene.
Tampak hadir dalam kegiatan, Wakil Rektor 2 bidang Administrasi Umum dan Keuangan, Dr. Firman, M.Pd, Dekan FUAD Dr. Nurkidam, M.Hum serta Wakil Dekan 2 dan 3.
Ketua Panitia Mifda Hilmiyah menyebutkan, kegiatan ini digelar selama 2 hari, yang dimana mengundang 4 praktisi yang handal di bidangnya sebagai couch di In House Training.
"Kami undang. Jurnalis Tribun Timur Nining Anggreani, Dosen Film Bina Nusantara Irwanto, Penulis Internasional Faisal Oddang dan Ketua PWI Pinrang Muhammad Nur," sebut Mifda Hilmiyah yang juga sebagai Dosen Jurnalistik Islam di Kampus Hijau Tosca tersebut.
Mifda berharap, output kegiatan In House Training, tulisan para peserta dapat menghasilkan 3 buku chapter yang berkualitas.
"Kami berharap tulisan para peserta dapat lebih berkualitas, dan menghasilkan 3 buku chapter dengan tema yang berbeda," harapnya.
Warek 2, Firman menyampaikan, sambutan baik dan mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Prodi JI. Ia memuji, kegiatan ini merupakan hal utama dan kesempatan mahasiswa dalam meningkatkan kemampuan penulisannya.
"Inilah sesungguhnya kegiatan yang paling utama untuk meningkatkan potensi keterampilan mahasiswa yang akan keluar sebagai alumni yang berkualitas nantinya," pungkasnya dalam memberikan sambutan.
Menurutnya, menjadi seorang yang bergelut di bidang Jurnalis itu adalah orang yang penting, sebab menyebarkan berita yang bernilai pengetahuan.
"Manfaatnya penting karena segala pengetahuan ada, ada nilai-nilainya, pokoknya isi yang namanya berita itu bukan persoalan beritanya tapi cara menyampaikan nilainya," terangnya.
Sementara, Mahasiswa JI Rani mengungkap, materi yang diberikan oleh couch sangat bermanfaat karena diajarkan mengumpulkan ide yang menarik.
"Menurut saya materi ini sangat bermanfaat bagi saya apa lagi saya dari prodi Jurnalistik dan kami diajar bagaimana menulis berita yang benar, menemukan dan mengumpulkan ide-ide yang menarik dan sebagainya tentu sangat membantu untuk saya dalam menulis,
"Semoga apa yang saya dan teman-teman dapat bisa menambah wawasan mengenai materi yang telah didapat dan bisa saya implementasikan di tulisan saya nantinya," harapnya.(*)
Tidak ada komentar