JI NEWS -Kegiatan Sabbatical Leave hari pertama mengusung tema: manajemen kepemimpinan tata kelola Fakultas dan Prodi IAIN Parepare. Ke...
JI NEWS-Kegiatan Sabbatical Leave hari pertama mengusung
tema: manajemen kepemimpinan tata kelola Fakultas dan Prodi IAIN Parepare.
Kegiatan ini dilaksanakan mulai hari senin sampai hari rabu tanggal 11-13 di
Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah.
Prof. Dedi Djubaedi, MA
sebagai pemateri beliau menyampaikan bahwa Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah,
terdiri dari tiga aspek keilmuan yang saling melengkapi, Ushuluddin membahas
tentang akar atau sumber segala ilmu, Dakwah adalah proses penyebaran ilmu, Adab
adalah hasil dari ilmu sebagai peradaban.
Dalam menyampaikan
materinya Prof. Dedi Djubaedi, MA menyampaikan bahwa dalam mengelola lembaga
ada beberapa kompetensi yang perlu dimiliki diantaranya:
Pertama, kepemimpinan
fleksibel dengan melakukan perubahan bersama-sama, pemimpin dan bawahan harus
memiliki komitmen bersama.
Kedua, seorang pemimpin
harus mengerti bawahan “harus mengetahui semua” termasuk jadwal melahirkan
pegawainya, ungkap Prof. Dedi dengan gaya bahasanya, tiba-tiba peserta Sabbatical Leave tertawa mendengar
ungkapan prof Dedi.
Ketiga, seorang pemimpin
memiliki koneksi (Human Connection) dengan lembaga-lembaga, baik itu
pemerintahan maupun swasta.
Keempat, pemimpin tidak
lama berpikir, karena jika lama berpikir bisa ketinggalan, diapun bercerita
tentang seorang mahasiswi mendatangi dosennya dan meminta untuk dilamar, namun
dosen itu lama berpikir, sehingga saat dosen itu datang ke rumah orang tua
mahasiswi tersebut, mahasiswi tersebut telah memiliki tiga anak. Ternyata dosen
tersebut berpikir selama tujuh tahun kemudian datang melamar. Pesertapun
tertawa mendengar cerita Prof.Dedi.
Beliau juga menyampaikan
bahwa pemimpin itu no limit dan don’t say no artinya pemimpin harus
bergaul dengan semuanya tanpa batas dan jika ditawari pekerjaan jangan pernah
mengatakan tidak, ungkap Prof Dedi saat menjawab pertanyaan.
Kegiatan Sabbatical Leave pada hari pertama ini
dilaksanakan dengan penuh keseriusan dan tawa peserta, karena Prof. Dedi sangat
menguasai forum dan memiliki gaya humoris dalam menyampaikan materinya.
Tidak ada komentar