JURNALISTIKISLAM , PAREPARE - Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare melakukan Inte...
JURNALISTIKISLAM, PAREPARE - Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare melakukan International Conference on Islamic Studies, Education dan Civilization (ICONIS) di helat di Auditorium dan juga di helat secara via zoom, pada Rabu (14/12/2022)
Kegiatan tersebut mengusung tema "Galvanizing Islamic Civilization
Through Spiritual and Cultural Acculturation" itu merupakan kegiatan yang
pertama kalinya dilaksanakan bertajuk Internasional.
Kegiatan ini menghadirkan beberapa pembicara istimewa di antaranya
Assisten Professor di Fakultas Sosiologi dan Antropologi Universitas Thammasat
Bangkok Amprom Marddet, Dosen Senior di Universiti Sains Islam Malaysia (USIM),
Prof. Madya. Dr Kamaluddin Nurdin Marjuni, Direktur Eksekutif Jaringan Moderat
Indonesia Islah Bahrawi dan Mubalig Nasional sekaligus Dosen dan Peneliti Unhas
bidang Public Relation Das’ad Latif.
Selain itu, Konferensi Internasional ini diikuti oleh 258 panelis yang
berasal dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia, mulai dari mahasiswa,
dosen dan peneliti hingga partisipan juga turut hadir.
Konferensi Internasional ini dibuka oleh Rektor IAIN Parepare, Hannani
dalam sambutannya mengapresiasi dan mendukung agar tetap berkesinambungan.
"Dilihat dari temanya, kegiatan ini bertujuan untuk membingkai
peradaban Islam melalui nilai-nilai spiritual dan nilai nilai akulturasi
budaya,” ujar Hannani dihadapan peserta dan tamu undangan.
Ia menjelaskan bahwa perkembangan teknologi menyebabkan semakin
kurangnya kekuatan peradaban Islam karena semakin merosotnya semangat untuk
memelihara peradaban Islam oleh generasi muda.
sehingga perlu ada upaya untuk membingkai peradaban Islam, melalui
nilai-nilai spiritual dengan akulturasi budaya.
Ia berharap antusias peserta dapat lebih meningkat pada kegiatan
konferensi selanjutnya.
"Saya tidak menyangka peserta dan partisipan yang hadir melebihi
kapasitas dari auditorium kita sehingga kita perlu persiapan untuk lebih baik
lagi saat akan menggelar acara seperti ICONIS ini,” ungkapnya.(*)
Tidak ada komentar