.jpeg)
Syahra Ramadhani mahasiswi Program Studi Jurnalistik Islam (JI) Parepare-- Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) Institut Agama Islam ...
 |
| Syahra Ramadhani mahasiswi Program Studi Jurnalistik Islam (JI) |
Parepare-- Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare berhasil meraih juara tiga dalam lomba seni tari pada Sport, Scientific, Religion, and Art (Spora) Fest 2024 yang diselenggarakan oleh Dewan Eksekutif Mahasiswa Institut (Dema-I). Salah satu penari yang mencatat prestasi tersebut berasal dari Program Studi (Prodi) Jurnalistik Islam (JI), yakni Syahra Ramadhani, Minggu (16/6/2024).
Sebagai perwakilan FUAD dalam kategori lomba tari dari Prodi JI, Syahra Ramadhani mengungkapkan perasaan senangnya karena berhasil mendapatkan juara.
"Senang sekali dan tidak menyangka juga bisa dapat juara pada lomba tari Spora Fest yang diselenggarakan Dema-I," ungkapnya.
Ia juga mengaku sudah tertarik pada seni tari pada awal memasuki Sekolah Dasar (SD) dan hingga sekarang ia masih aktif mengikuti sanggar seni tari yang berada di daerah asalnya yakni Barru.
"Tertarik menari mulai saat saya masuk SD sampai sekarang, saya juga mengikuti sanggar seni tari yang ada di kampung halaman saya tepatnya di Barru, jadi semisal ada festival atau acara saya selalu ikut," katanya.
Syahra juga menyebutkan, beberapa tips bagaimana caranya menguasai gerakan tari dengan mudah melalui pola latihan yang konsisten dan aktif menyaksikan pertunjukan tari, serta mengikuti sanggar tari terdekat yang ada di sekitar.
"Terlebih lagi jika kita sudah memiliki hobi menari pastinya kita bersemangat dalam hal seni tari, dan yang paling penting setiap orang harus memulai dari suatu tempat dan tidak masalah jika membuat kesalahan yang terpenting adalah bersenang-senang dan menikmati prosesnya," ujarnya.
Ketua Program Studi Jurnalistik Islam, Nahrul Hayat mengatakan, minat dan bakat di bidang seni dapat menjadi faktor peningkatan prestasi non akademik mahasiswa khususnya di Program Studi Jurnalistik Islam.
"Prestasi mahasiswa itu ada yang akademik dan ada yang non akademik. Minat dan bakat di bidang Seni dapat menjadi faktor peningkatan prestasi non akademik mahasiswa khususnya di program studi Jurnalistik Islam. Selain itu lomba seni seperti ini juga dapat mendinamisasi kehidupan kampus dimana mahasiswa cukup sibuk dengan tugas-tugas perkuliahan," ucapnya.
Ia berharap, mahasiswa FUAD khususnya Program Studi Jurnalistik Islam dapat terus meningkatkan kegiatan bakat dan minat mereka sehingga mampu berprestasi di kancah yang lebih tinggi.(*)
Tidak ada komentar